Pages

Wednesday, August 11, 2010

Mitos dan Fakta tentang Hardware : Printer

PRINTER LASER: Kalah Hemat Dibanding Printer Inkjet



Mitos: Harga baru printer Inkjet memang murah, tetapi harga komponen seperti tinta dan kertas khusus sangat mahal. Sebaliknya dengan printer laser, harga barunya memang sangat mahal tetapi harga toner, kertas, dan biaya perawatannya lebih murah bila dibandingkan printer inkjet. Mitos di atas benar adanya, tetapi sudahkah Anda buktikan?

Kenyataan: Persaingan harga antara printer inkjet dan laserjet menimbulkan pemikiran dari pada produsen printer laserjet. Mereka mulai memproduksi printer laser dengan harga yang lebih terjangkau. Saat ini, di pasaran sudah ada printer warna laser dengan harga kurang dari US$400. Dengan turunnya harga tersebut, otomatis material seperti toner akan menjadi lebih mahal.
Sekarang mari kita mencoba menghitung perbandingan cost yang diperlukan oleh printer laserjet dan inkjet. Printer warna laser memerlukan cost sebesar Rp1700–Rp3000 per halaman untuk menghasilkan halaman full color. Sedangkan printer inkjet dengan komposisi empat warna, memerlukan cost sebesar Rp600–Rp1500 per halaman full color.
Berbeda dengan hasil full color, di sinilah letak kekuatan dari printer laser, yaitu mencetak halaman hitam putih. Printer laser hanya memerlukan cost sebesar Rp100–Rp300 untuk mencetak per halaman. Sedangkan printer Inkjet memerlukan cost Rp500–Rp1000 per halaman.

Tips:
• Kenali kebutuhan Anda akan printer. Apabila Anda hanya membutuhkan untuk mencetak dokumen hitam putih dan tidak mementingkan hasil cetak color yang bagus, Anda bisa menempatkan printer laser sebagai pilihan utama. Sebaliknya, apabila Anda ingin mendapatkan hasil cetak color yang optimal, pilihan harus jatuh kepada printer inkjet.
• Jangan terpaku dengan harga tinta inkjet maupun toner laser yang sangat tinggi. Hal ini bisa disiasati dengan membeli tinta dan toner refill berkualitas bagus yang harganya jauh lebih terjangkau.

No comments:

Post a Comment